PULUHAN KADER SE-KECAMATAN TUMIJAJAR IKUTI ORIENTASI TIM PENDAMPING KELUARGA GUNA PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING TAHUN 2023

10 Maret 2023
MUNTHOLIB
Dibaca 160 Kali
PULUHAN KADER SE-KECAMATAN TUMIJAJAR IKUTI ORIENTASI TIM PENDAMPING KELUARGA GUNA PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING TAHUN 2023

Jumat, 10 Maret 2023 - Bertempat di Gedung Olahraga Tiyuh Daya Asri diadakan kegiatan Orientasi Tim Pendamping Keluarga Guna Percepatan Penurunan Stunting Tahun 2023. Kegiatan ini dihadiri oleh Camat Tumijajar Bpk. Erwan Syahroni, S.E., PKB ( Penyuluh Keluarga Berencana) Kec. Tumijajar Ibu Ngatiyem, S.E. dan Bpk. Agung Maradona, S.Kom., Perwakilan KUA Tumijajar, Pendamping PKK Tumijajar, Pendamping dari Bidan Desa dan Pusekesmas Dayamurni serta seluruh peserta Kader se-Kecamatan Tumijajar.

Pelatihan ini sebagai tindak lanjut Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting yang bertujuan menyediakan Tim Pendamping Keluarga di setiap tiyuh yang bertugas untuk mendampingi keluarga dalam usaha pencegahan dan penanganan stunting sasaran, di antaranya calon pengantin, ibu hamil dan pasca persalinan dan baduta/balita.

Masalah stunting memang masih menjadi perhatian secara nasional yang perlu mendapatkan penanganan guna percepatan penurunan stunting khususnya di wilayah Tumijajar. Maka dari itu perlu adanya pelatihan ini bagi para Kader TPK di tingkatan masing-masing terutama di tingkat tiyuh. Karena TPK ini nantinya akan turun langsung ke lapangan sehingga mengetahui masalah yang ada di lingkup terkecil di tingkat tiyuh hingga keluarga.

Tugas dari TPK Tiyuh selanjutnya melakukan penyuluhan, memfasilitasi pelayanan rujukan dan memfasilitasi serta melakukan surveilans kepada sasaran keluarga berisiko stunting.TPK perlu didukung dan dikuatkan dalam hal pendampingan keluarga karena sebagai ujung tombak dalam upaya percepatan penurunan stunting. Dimana dalam melaksanakan tugasnya nanti perlu support baik sarana maupun prasarana dalam melaksanakan pemberdayaan keluarga.

Melalui kegiatan ini diharapkan para kader akan semakin terlatih dan terampil dalam melaksanakan tugasnya di tiyuh masing-masing, sehingga peran kader dalam upaya konvergensi pencegahan stunting semakin meningkat.